Assalamualaikum … Wr Wb
Mengunjungi Jogja. Kota yang terkenal dengan julukan kota pendidikan, kota budaya, dan kota pariwisata. Memang tak salah kalau Jogja mendapat julukan seperti itu, karena di Jogja terdapat banyak kampus, objek wisata, dan berbagai macam peninggalan yang memiliki nilai-nilai historis.
Beberapa hari yang lalu ketika saya bersama rombongan SMPN 9 Cimahi Implementasi ke Jogja, Disana terdapat beberapa tempat yang bersejarah dan bermanfaat lainnya
Hari pertama di Jogja, rasanya segar banget. Hal ini Cukup membuat saya betah untuk tinggal beberapa hari menikmati kota ini.
Selama di Jogja, saya sempat mengunjungi beberapa tempat yang terkenal, seperti Malioboro, Candi Borobudur, Keraton, Taman Pintar, dan tentunya pusat oleh2 Jogja.
Di Malioboro, kita bisa menemukan berbagai stand2/toko2 yang menjual pakaian, tas, sandal khas jogja, mulai dari yang bercorak tradisional sampai yang sudah di desain lebih modern. Harga barangnya juga cukup murah, dan pilihan sangat banyak, karena penjual cukup banyak yang berjejeran di sepanjang emperan toko di kawasan Jl.Malioboro. Sehingga wajar kalau tempat ini selalu ramai tiap malam.
Di Candi Borobudur tentu pemandangannya lebih menakjubkan, apalagi pemandangan di sore hari, sangat pas untuk mengabadikan moment saat itu.
Kami menginap di Hotel Galuh dekat dengan Candi Prambanan walaupun kami tak sempat mengunjungi candi tersebut karena padatnya acara.
Di sisi lain, yaitu keraton Jogja, keraton yang masih dipertahankan sampai sekarang, banyak hal yang bisa kita ketahui setelah mengunjungi keraton, utamanya sejarah kesultanan Jogja dari masa lampau sampai saat ini. Orang orang keraton, atau yang biasa disebut abdi dalem sangat ramah melayani pengunjung selama berada di keraton, mereka benar2 memperlihatkan tata krama dan kesopanan yang sangat kental. Ciri khas mereka adalah berpakaian garis2 bercorak biru tua, sarung batik, dan menggunakan blankon di kepala.
Pada hari terakhir, kami ke tempat pembuatan bakpia, oleh2 khas Jogja. Disana sangat ramai pengunjung, dan saya pun mencoba mencicipi, dan ternyata bakpia yang ditawarkan sangat enaak. Pas buat oleh2 dan tentu saja tak lupa ke tempat salak pondoh … wow … 🙂
Itulah sedikit pengalaman implementasi di Jogja, selain memperkenalkan tempat-tempat bersejarah pada siswa juga mengajarkan beberapa hal tentang kerja sama, tepo seliro, setia kawan, dan banyak lagi yang lainnya.
Ternyata 2 hari di Jogja terasa tidak cukup untuk bisa menikmatai semua bagian bagian kota yang menyimpan banyak sejarah masa lalu … mudah-mudah di tahun mendatang kami kembali mengunjungi Jogya … Insya Allah … 🙂
.
.
.
.
Lirik kla project jogyakarta/yogyakarta
Pulang kekotamu
Ada setangkup haru dalam rindu
Masih seperti dulu
Tiap sudut menyapa ku bersahabat, penuh selaksa makna
Terhanyut aku akan nostalgia
Saat kita sering luangkan waktu
Nikmati bersama
Suasana Jogja
Di persimpangan langkahku terhenti
Ramai kaki lima
Menjajakan sajian khas berselera
Orang duduk bersila
Musisi jalanan mulai beraksi
Seiring laraku kehilanganmu
Merintih sendiri
Ditelan deru kotamu …
Walau kini kaut’lah tiada tak kembali
Namun kotamu hadirkan senyummu abadi
Ijinkanlah aku untuk s’lalu pulang lagi
Bila hati mulai sepi tanpa terobati
Komentar